Wednesday, January 14, 2009

Hati berbicara

Bismillahirrahmaanirrahim..

Ku melihat keluar tingkap,
Memerhati langit yang biru..
Merangkak menjadi merah..
langit waktu senja yang merah mula menampakkan dirinya..
tanda hampir waktu maghrib..

Ku mula menghitung,
Adakah esok dapat kulihat langit biru itu?
Yang dengan kuasaNya berubah menjadi merah…
Mungkin esok kulihat warna hitam..
Bukan kerna aku buta,
Bukan kerna aku tiidur..
Tapi….
Mungkin ruh tidak lagi bersama jasad…
Ku tidak lagi menjadi penghuni dunia,
Kerna mungkin jasad bersemadi dalam liang lahad…

Mataku memerhati pada pohon-pohon hijau,
Ungas dan burung-burung waktu senja,
Tenang dan aman mendiami bumi Allah..
Ku teliti pada pohon hijau itu,
Seolah ingin berkata pada manusia…
Pohon hijau itu, bertasbih dan bertahmid memujiNya,
Namun?mereka melihat manusia-manusia beraqal yang lali dari penciptaNya..
Pohon itu ingin bersuara,
Namun, tak dapat meluahkan isi hatinya…

Lantas, ku imbau musibah yang menimpa dunia,
Tsunami, taufan, banjir, gempa bumi, letusan gunung berapi…
Ku teliti satu persatu…
Saat air laut menjadi marah dan menghasilkan tsunami, lantas banjir pun terjadi,
Gunung bersuara keras dalam meluahkan lava dari dalam perutnya,
Dan tanah ini memberi amaran melalui gempa bumi yang dahsyat…
Allahuakbar…

Lalu mata tertumpu pada jari-jemari yang sedang
Ligat menekan keyboard computer,
Selama 23 tahun ia menemaniku,
Sedari kecil, jari ini tidak pandai menyuap makanan,
Saat usia menginjak usia keanakan,
Jari ini sudah bisa berdikari,
Semua itu dengan kuasaNya…


Mengimbau alam remajaku,
Di usia 14 tahun,
Berulang-alik kesekolah dengan berbasikal,
Saat itu masih segar dalam ingatan,
Airmata ini deras mengalir,
Mengingati pelajaran yang diajar seorang ustaz di dalam kelas tafsir,
Surah Al-Fatir, ayat 15,
Benar-benar membuatku rasa diri ini hamba,
Rasa diri ini kerdil..
Aku hamba yang tak punya apa-apa,
Faqir dan miskin didunia ini,
Kerna segalaNya milik Allah…

Kulihat ke luar tingkap,
Senja nan merah,
Lalu, suara muazzin di Masjid Sultan Haji Ahmad Shah,UIA
Melaungkan azan maghrib,
Tiap kalimah suci tersebar kepelusuk alam…
Mengingatkan semua yang beragama islam menunaikan solat…
Moga kalimah itu kan memberi hidayah pada yang bukan Islam untuk mengabdi diri pada pencipta Agung..
Allahuakbar…
Segala puji bagiMu,
Dengan Rahmat dan Kasih sayangMu,
Pandu hatiku menuju akhiratMu,
Lalu jari jemariku tidak lagi bergerak..
Kerna terlalu rindu pada pencipta jasad dan ruhku…
Solat maghrib menjadi medan pertemuan,
Seorang musafir dan Penciptanya….

No comments:

Post a Comment